Udah sampai beberapa hari lalu, tapi baru sempet bongkar hari ini 😀
Lihat sepintas, lumayan mungil. Muat segenggaman tanganku. Jadi, yang dibilang seukuran kartu kredit itu bener – untuk panjang-lebarnya. Menurutku sih lebih tepatnya seukuran sekotak kartu nama. Soalnya tetep tebel. 😀
Dikantungin juga masih okelah. Menurut catatan, bobotnya 215 g.
Casing bahan aluminium. Jadi harusnya tahan gores; kita lihat saja nanti. 🙂
Yang ini kayaknya warna kuning emas (gold). Kalau lihat brosurnya, masih ada warna lain seperti putih perak, hitam, merah maroon, dan biru.
Di salah satu sisi ada tombol power, deretan 4 lampu notifikasi, colokan USB dan colokan USB micro.
Menurut catatan, lampu notifikasi menandai persenan daya.
4 lampu nyala, sampai 100 persen.
3 lampu nyala, sampai 75 persen.
2 lampu nyala, sampai 50 persen.
1 lampu nyala, sampai 25 persen.
Next: Asus Zenpower Part 2
Update:
Setelah dua mingguan bawa-bawa ini, casing gak lecet sih. Cuman sudut2nya mulai somplak aja ketiban macam2 benda dalam ranselku yang ganas ituh. Ada sarungnya gak ya?
Update 2:
Lagi nyari sarung powerbank, eh malah liat Zenpower yang merah. Dan saia naksir! Hihihi. Sayang lupa motret.
