#RandomNotes ini disponsori pusing dan cape nyari sekolah untuk cah cilik. Hahaha.
Sewaktu cari nursery/Taman Kanak-kanak dulu rasanya lieur amat. Tapi ternyata sekarang lebih ribet bin rempong lagi. Soalnya Sekolah Dasar itu bakal dijalani 6 tahun. Kebayang kan gimana tersiksanya si bocil, maupun emak-bapaknya, kalo sekolahnya gak cocok? :p
Sepanjang perburuan cari sekolah baru, pertanyaan yang (pasti) (selalu) muncul adalah sekolah (yang kuincar) ini bagus gak sih?
Dan biasanya didebat dengan pertanyaan…
Apa itu sekolah bagus?
Apa sekolah mahal udah pasti bagus? Versus apa sekolah murah udah pasti gak bagus?
Apa ada sekolah murah yang bagus?
Dan seterusnya.
Entah kenapa jadi inget pertanyaan yang paling bosenin sewaktu masih jadi reviewer gadget : “Gue mau beli hape nih. Yang bagus yang mana ya?”
Yang kalo lagi males, langsung kujawab dengan nama seri hape paling mahal saat itu; dan biasanya direspon dengan nyumpah nyampah. ?
Tapi kalo lagi baek, kukasi “kuliah” panjang kali lebar kali tinggi bahwa gak ada itu yang namanya hape bagus. Yang ada adalah hape yang sesuai kebutuhan.
Nah, kayaknya sih ini analog dengan situasiku sekarang.
Nggak ada itu yang namanya sekolah bagus. Except name of that school literally is “Bagus”. ?
Yang ada adalah sekolah yang sesuai dengan ekspektasi.
Bisa jadi sekolah yang bagus adalah sekolah yang biayanya murah.
Bisa jadi sekolah yang bagus adalah sekolah yang dekat dengan rumah.
Bisa jadi sekolah yang bagus adalah sekolah yang ngemong perkembangan karakter dan bakat per individu.
Bisa jadi sekolah yang bagus adalah sekolah yang beragam latar sosial muridnya.
Dan seterusnya.
Either one or combination of that.
So, yang perlu dilakukan adalah bikin check list ekspektasi. Aku pengen sekolahnya yang gini, gono, gitu, dst.
Juga bikin daftar sekolah yang diincar. Aku ngincer sekolah Z, Y, X, dst.
Setelah itu tinggal bandingkan dan pertimbangkan komprominya. Misalnya, apakah value jarak sekolahnya jauh sebanding dengan value uang sekolah murah, dan seterusnya.
That’s it. That’s your best school choice for your kid.
Betul 3x. Tetapkan dulu kebutuhan kita ya baru bisa menentukan mana yg cocok 🙂